Kamis, 29 Agustus 2013

AURA MISTIS TARI TOPENG KALIMANTAN

Email

Aura Mistis Pertunjukan Tari Topeng Tradisi Kalimantan

Topeng Bukung dari Kalimantan Tengah yang dipentaskan di Graha Bhakti Budaya - TIM, Jakarta Pusat, Selasa (4/12)
Pentas Tari Hudoq dari Kalimantan Timur yang dipentaskan di Graha Bhakti Budaya - TIM, Selasa (4/12)
Pentas Tari Hudoq dari Kalimantan Timur

Topeng tak hanya merepresentasikan sosok atau karakter manusia. Topeng pun juga bisa mewakili kehadiran hantu. Inilah yang muncul dalam pertunjukan tari Topeng Bukung dari Kalimantan Tengah, yang dipentaskan dalam program Maestro! Maestro! #7 Tari Tradisi, di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Selasa (4/12) pukul 20.00 WIB.

Program Maestro! Maestro! diadakan oleh Komite Tari Dewan Kesenian Jakarta yang khusus dipersembahkan bagi para maestro tari tradisi di Indonesia. Menginjak program ketujuh ini, Maestro! Maestro pada Selasa (4/12) menampilkan tari topeng dan dilanjutkan hari Rabu (5/12) dengan mementaskan tari Gandrung Banyuwangi, Legong Bali, dan Remo Jombang.

Pada hari pertama, tampil tari Topeng Bapang dari Kalimantan Tengah yang ditampilkan oleh Bapak Cing'An, Topeng Hudoq dari Kalimantan Timur oleh Bapak Belawing Belareq, Topeng Bapang dari Jawa Timur oleh Bapak Chattam Amat Redjo, dan Topeng Bali oleh Bapak Ida Bagus Gede Mambal.

Pada hari kedua (5/12), tampil tari Gandrung Banyuwangi dari Ibu Temu Mesti, Legong Keraton oleh Ibu Ni Ketut Arini, dan Remo Jombang oleh Bapak Ali Markasan.

Saat pertunjukan pertama, penampilan mengesankan datang dari daerah Kalimantan. Baik tari Topeng Bukung dan Hudoq, menyuguhkan suasana dan rasa mistis yang berangkat dari ritual khas daerah tersebut.

Dalam tari Topeng Bukung yang malam itu ditarikan 10 orang, penonton diajak untuk memasuki upacara ritual Tiwah, yaitu ritual pengangkatan pembersihan tulang dan menyimpannya ke dalam Sandung (rumah kecil khusus untuk menyimpan tulang).

Ritual ini biasa dilakukan suku Dayak Ngaju yang memeluk agama Kaharingan yang meyakini sebelum tulang diangkat dari kubur dan dicuci sampai bersih, lalu disimpan di Sandung, arwah yang meninggal belum sampai ke Lewu Liau (surga/alam baka).

Topeng Bukung merupakan bagian dari ritual ini dan biasanya menggambarkan sekelompok hantu. Para penari mengenakan topeng yang menyerupai manusian, binatang, dan tumbuhan yang melambangkan suasana sukacita mengantarkan arwah ke alam baka.

Dalam tarian ini, dilibatkan karakter-karakter Bukung Tuan (menyerupai manusia), Bukung Metu (topeng berbagai bentuk binatang dari yang ada di udara, laut, dan air), dan Bukung Bungkus (seluruh anggota tubuh dibungkus dedaunan seperti daun pisang).

Kesan mistis dan sakral juga tampak di tari Topeng Hudoq yang ditarikan enam penari. Empat penari muncul terlebih dulu di atas panggung dengan kostum dari bahan dedaunan kering dan topeng menyerupai burung raksasa.

Di Kalimantan Timur, Hudoq ditarikan pada akhir masa tanam padi dengan harapan kesuburan lahan pertanian. Ritual Hudoq bertujuan untuk memanggil kembali segala roh kehidupan yang telah meninggalkan manusia agar kembali ke tempat yang seharusnya.

Dalam tradisinya, para penari Hudoq harus pergi keluar desa sambil mengenakan pakaian Hudoq tanpa boleh dilihat orang lain selain sesama penari. Kemudian menjelang senja, mereka kembali bersamaan memasuki kampung dan mulai menari di halaman Rumah Adat.

Dua tarian dari Kalimantan ini memperlihatkan kekayaan tradisi Indonesia yang memperlihatkan bagaimana kesenian menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat.

2 komentar:

  1. Tiap-tiap usaha yang ditempuh, pasti kadang-kadang mealami keuntungan ataupun kerugian.
    Sekarang ini ketika melakukan bisnis kecil-kecilan, seperti buka rumah makan simpel, jual pulsa,
    serta buka toko baju tengah ramai digeluti beberapa orang-orang. Tetapi,
    kadang-kadang mereka mengalami kerugian atau tokonya sepi pengunjung.
    Salah satu cara untuk meningkatkan omset pendapatan adalah klik
    goo.gl/wzxL5W

    BalasHapus
  2. Assalamualaikum Salam sejahtera untuk kita semua,
    Sengaja ingin menulis sedikit kesaksian untuk berbagi,
    barangkali ada teman-teman yang sedang kesulitan masalah keuangan
    Awal mula saya mengamalkan Pesugihan Tanpa Tumbal karena
    usaha saya bangkrut dan saya menanggung
    hutang sebesar 750juta saya sters hamper bunuh diri tidak tau harus bagaimana
    agar bisa melunasi hutang saya, saya coba buka-buka internet dan saya bertemu
    dengan kyai ronggo, awalnya saya ragu dan tidak percaya tapi selama 3 hari saya
    berpikir, saya akhirnya bergabung dan menghubungi KYAI RONGGO KUSUMO kata
    Pak.kyai pesugihan yang cocok untuk saya adalah pesugihan penarikan uang gaib
    3Milyar dengan tumbal hewan, Semua petunjuk saya ikuti dan hanya 1 hari
    Astagfirullahallazim, Alhamdulilah akhirnya 3M yang saya minta benar benar ada
    di tangan saya semua hutang saya lunas dan sisanya buat modal usaha. sekarang
    rumah sudah punya dan mobil pun sudah ada. Maka dari itu, setiap kali ada teman
    saya yang mengeluhkan nasibnya, saya sering menyarankan untuk menghubungi kyai
    ronggo kusumo di 082349356043 situsnya www.ronggo-kusumo.blogspot.com agar di
    berikan arahan. Toh tidak langsung datang ke jawa timur, saya sendiri dulu
    hanya berkonsultasi jarak jauh. Alhamdulillah, hasilnya sama baik, jika ingin
    seperti saya coba hubungi kyai ronggo kusumo pasti akan di bantu

    BalasHapus